Makna kata Singkil, singkil asal katanya Sekel yang artinya MAU. Oleh sebab itu suku Singkil mudah untuk menyesuaikan diri dengan suku yang lain sehingga ia lupa akan bahasa dan budayanya sendiri.

Mulainya suku singkil masuk ke Aceh Tenggara dengan berdagang garam, ikan laut, dan sebagainya yang dibutuhkan di Kutacane dan sebaliknya mereka membawa beras dan hasil pertanian yang ada di Aceh Tenggara ke Singkil melalui sungai kali alas dengan menggunakan perahu.

Dan masyarakat singkil dengan berdagang tersebut bermukim di pinggiran sungai kali alas, misalnya Desa Kuta Gerat, Maha Singkil, dan lain-lain.

Adapun seni budaya suku singkil yang lazim dipergunakan oleh masyarakatnya :

  1. Dampeng
  2. Tari Alas
  3. Tari Barat
  4. Tari Sri Ndayong
  5. Tari Piring
  6. Tari Biahat (Tari Harimau)
  7. Tari Payung
  8. Tari Lelambe (Tarian Terakhir)

A. Hukum (Denda)

Adat istiadat suku singkil mempunyai tiga tingkatan :

  1. Denda 105 yang mempunyai arti bahwa apabila seorang raja melakukan suatu kesalahan dan hal tersebut hanya ditujukan kepada seorang raja saja.
  2. Denda 100 yang mempunyai arti bahwa apabila seorang pengulu/kepala desa melakukan suatu kesalahan dan hal tersebut hanya ditujukan kepada seorang pengulu saja.
  3. Denda 80 yang mempunyai arti bahwa apabila seseorang melakukan suatu kesalahan dan hal tersebut hanya ditujukan kepada masyarakat biasa.

Denda tersebut diatas disesuaikan dengan kesepakatan dan perkembangan zaman.

B. Adat Istiadat Dalam Perkawinan

Adat istiadat dalam perkawinan singkil yang harus dipenuhi oleh pihak laki-laki.

  1. Beras 100 (sepuluh kaleng).
  2. Kambing 1 ekor.
  3. Uang Hangus (jumlahnya tidak tertentu), ada disebut dengan Khukun damae artinya kebutuhan yang dibutuhkan dengan musyawarah.
  4. Obon (nasi kendang) yang dibawa oleh pengantin laki-laki (yang mengiringi) atau disebut dengan mengakhak dan jumlah obon 16 talam (tempat).

C. Makanan Tradisional

Makanan tradisional suku Singkil, diantaranya:

  1. Nditak
  2. Pelita Talam
  3. Ndalabakh
  4. Buah Belaka
  5. Nakan Nggekhsing (nasi kuning)
  6. Seme Malum, Cemanis (pulut bekuah)
  7. Manuk Labakh, Cenecah

D. Keterampilan Tradisional Suku Singkil

  1. Sumpit belopepinang
  2. Ndulang
  3. Pahar

Ini juga dipergunakan untuk dibawa oleh mempelai laki-laki, masing-masing sebanyak 16 buah.

Share