Kepercayaan individu atau masyarakat dan kondisi alam di mana individu atau masyarakat hidup mempunyai pengaruh signifikan terhadap bentuk arsitektur bangunan, rumah yang dibuat. Hal ini dapat dilihat pada arsitektur Rumoh Aceh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Indonesia. Rumoh Aceh merupakan rumah panggung dengan tinggi tiang antara 2,50 – 3 meter, terdiri Read the rest of this entry…
none
Siapa yang tidak mau pagerank google-nya naik alias meningkat? Di postingan kali ini kita tidak akan membahas apa itu Google pagerank, karena saya yakin teman-teman yang baca ini sudah pada tahu semua apa itu yang namanya Google PR. Youpz kembali ke judul postingan kali ini… Read the rest of this entry…
none
Pola perkampungan tradisional di Aceh Tengah ini, rumah tradisional merupakan komponen penting dari unsur fisik yang mencerminkan kesatuan sakral dan kesatuan sosial. Pembangunannya dilaksanakan secara bergotong royong. Rumah adat yang satu dengan yang lain tidak jauh berbeda, perbedaannya hanya pada pemilihan motif-motif ukiran yang menghiasi Read the rest of this entry…
one
Sultan Khaidir adalah putera dari pasangan Sultan Muhammad Said Malikul Zahir, Sultan kerajaan Samudra Pasai ke-6 dengan sultanah Bahiah. Sultan yang memiliki nama lengkap Sultan Khaidir Malikul Zahir mendapat gelar Malikul Zahir ketika ia diangkat menjadi raja. Sultan Khaidir memerintah kerajaan Samudra Pasai selama kurang lebih sembilan tahun antara tahun 815 H / 1412 M dan 824 H / 1420 M. Pada tahun 824 H beliau digantikan oleh putrinya yang bernama Sultanah Nahrasiyah Malikul Zahir.
none
Menurut Marco Polo, Malik Al-Saleh adalah seorang raja yang kuat dan kaya. Ia merupakan sultan pertama Kerajaan Samudera Pasai. Awalnya, sang Sultan bernama Meurah Silu. Setelah masuk Islam, ia diberi sebuah nama yang biasa digunakan Dinasti Ayyubiyah di Mesir. Read the rest of this entry…
none
Sultan Mahmud Malik Al-Zahir adalah seorang pemimpin yang sangat mengedepankan hukum Islam. Dibawah kekuasannya Samudera Pasai mencapai kejayaannya.
Menurut catatan Ibnu Batutta (seorang musafir yang ahli hukum Islam), Al-Zahir merupakan penguasa yang memiliki ghirah belajar yang tinggi untuk Read the rest of this entry…
none
Dalam sejarah Kesultanan Aceh, Salahuddin merupakan Sultan kedua Kerajaan Aceh, yang berkuasa dari tahun 1530 sampai 1537 atau 1539. Ia merupakan anak tertua dari Sultan Ali Mughayat Syah, sultan pertama Aceh. Berbeda dengan ayah dan saudaranya, Sultan Alauddin al-Qahhar, yang menggantikannya, ia adalah penguasa yang lemah. Read the rest of this entry…
none
Sultan Alaiddin Riayat Syah al-Mukammil dinobatkan sebagai Sultan Aceh dalam usia yang tua, dia adalah seorang bangsawan yang kaya raya. Pada masa pemerintahannya bangsa Belanda mulai mengunjungi Aceh, yaitu dimasa pelaut Belanda bernama Cournelis de Houtman di bawah perintah Maurits seorang raja Belanda. Kerajaan Aceh adalah kerajaan pertama di dunia yang mengakui Read the rest of this entry…
none